Skip to main content

dan di saat itu kosong....

Alhamdulillah...

akhirnya aku berpeluang untuk melepaskan jawatan yang selama ini membelengui diri aku dengan amanah dan tanggungjawab.

saat hati itu sudah bulat,
andai ditolak ia bergerak,
andai ditepi, ia tetap kan bergerak.

bak masa yang pantas..lalu memancung seakan ninja mencantas jiwa kita.

memotong landasan ke haluan kita,
membidas sebuah harapan yang menjadi punca,
menguji perhatian dan fokus biar sengketa.


bos menghantar beberapa bos kecil untuk memujuk aku...#
biarpun jawapan ku padu,
biarpun jiwa ku kian lesu,
biarkan aku...usah diseru.

sepatutnya aku berakhir di pejabat itu, 29hb februari.

Dalam februari itu bos besar meminta agar aku ambil sebulan lagi...yang memaksudkan akhir mac aku masih di sini..
jawapku mudah ~ jika diminta seminggu extent pun, saya perlu pikirkan dahulu...inikan sebulan.~

almaklumlah, 2 tahun 5 bulan dulu...janji sebulan juga..namun lama sudah aku di sini..janjinya sebulan sahaja kemudian kembali ke kampung. di ibu kota, anak gadis seorang diri...sedang mak ayah teringin aku bekerja di luar daripada laman kota.

lalu aku menyiapkan keputusan untuk extent seminggu.

seminggu itu jugalah, bos kecil pula datang bertemu..katannya bos besar sekali lagi mahu memujukku ~saya baru balik lunch dengan doc....doc minta saya bagitahu awak dan pujuk awk lagi...awak dah kerja sini 4 tahun~
aku terus membalasnya~tidak.saya belum lama macam tu....baru 2.5tahun... lainlah kalau doc kira 2012,2013,2014,2015....~
bos kecil membidas aku ~ishh...takkanlah doc nak tipu saya. saya iyekan aja die~
aku senyum sekadar mampu...
dia sambung ayatnya lagi
~dia nak naikkan pangkat awak.awak jadilah senior QS.nanti QS baru masuk...awak tinggal nak supervise sahaja...dan siapkan thesis awak~
aku potong kata-katanya ~encik, mak ayah saya semua dah suka saya nak balik ni...~
bos kecil itu membalas kembali ~takpe.malam ni malam jumaat, awak balik pikir dulu....mana tahu awak dapat ilham untuk stay dengan kami.... esok kalau awak dapat jawapan, direct jumpa doc..takpayah jumpa saya lagi~

sekali lagi hati ini celaru...~payahnya terasa.payah sungguh mereka melepaskan aku....sedang aku masih bertatih dalam bidang ini....terasa kerdilnya diri, terasa layakkah aku menanggung beban kerja seorang senior...terkorbankah aku andai ku sahut pujukan mereka.~


sekembali aku ke kampung halaman, hari ini hari pertama aku sebagai pengangur.
thesis masih tidak ku usik...
hari pertama mengangur hari ku bersama anak kecil,anak-anak abang yang kebetulan minta diasuh kerna abang dan kakak ipar ingin ke klinik gigi.

seminggu sudah berlalu, even daftar sebagai pelajar semester ini pon belum ku lakukan..



ntah.kenapa aku begitu...






apakah langkahku kini celaru...
adakah idea ku kian bisu..


sunyi tanpa kesibukan,
sepi turut membebankan.






diseka air mata,
ditahan sebuah hela,
ia makin tak lama,
kenapa masa membataskan kita,
sumbang menghuni tarian madah,
helah menjerat langkah,
tingkah tak kena masa,
masihkah aku menjemput karisma,
walau sebetulnya aku kecewa.









melontarkan doa,







ramai meminta aku menjadi penulis,







ada juga mencalonkan aku jadi pengajar,







kini ku terima temuduga sebagai guru sambilan,
isi temuduganya meminta suaikenal dan mock teaching.....



aku takut.




takut dengan master ini...





takut aku tak layak menggenggamnya

















lebih takut aku mengorban anak nusa bangsa.












saat aku suka menulis,
kerna aku punya sesuatu untuk ditulis,



saat aku perlu mengajar,
aku perlukan sesuatu untuk diajar.












namun setiap saat aku hidup,
segalanya lilla hi taala,




moga Allah mempermudahkan urusan aku dan urusan orang tuaku.





notaditumit :
1~ saat kita diuji, ada yang terkorban dan ada yang berkorban... tak kira yang mana satu kita namun kita perlu redha dan percaya ada hikmah buat kita..

2~mencari tempat sebagai QS di laman sendiri, aku khuatir makin aku tenggelam dengan kesibukan kerja lantas orangtua ku tak sedar yang aku juga meninggalkan remaja....



Comments

Popular posts from this blog

i dun think u need to know

Assalammualaikum... 19 - 20th of Jan 2013.. i drove all the way with accidentally acces the LEKAS highway to pick up my mom  (in hometown) after took ain and akmal around KL. We are heading to Kulai for my ex-romate wedding. It is her Nikah day.In between asr and magrib pray, she is officially been taken by our another fren  (yaa..we know they both since diploma) The groom and bride read their lafaz sakinah without any microphone or any other technical support like video recorder or P.A system support except a writen document for it. In another side of her home, we position as her besties felt such a feminine feeling inside our heart. Although, she is not physically make boundary to hang out along or calling update.. still dun know why we looks happier and secretly handle our tears from any leaking.may be just because most of us are the second in sibling and the eldest daughter in family then made us feel "undescribeable" for seeing the moment our besties hardly hold her ...

oh result...

hai... dis is my first time on sharing my result... yeahhhh... mungkin sebab nih yg terakhir... dan mungkin jua aku bersyukur berakhirnya for my degree life... wlau bgaimanapun perjalanan hidup aku masih jaoh......... ~wondering~ berkenaan komen saya??? Allah membalas apa yang setimpal dengan usaha kita... wlaupun kdg2 kita punya rasa keciwa... kita harus bersederhana... rezeki itu memang sudah tertulis.. *am my comment is too flat? entah la... kalau orang ajak ak bertukar2 maklumat tentang pointer.. i need to change that topic.. and wondering.... why should i keep it as a personal matters? *may be im too defensive from envy dan rasa tidak berpuas ati dengan nikmat yang diberi....patot tak aku bertindak begitu? hidup ni bagai perlumbaan... semua orang berlumba2 ke hadapan... dan dalam hal nih, aku pon x terkecuali... everybody do their best to keep ahead.... and so, life is going up and down... every body struggle to keep high.. who is too...

Sungguh aku rindu

Perjalanan 2017 Nyata melelahkan aku. Sakit jerih perit itu. Moga mendewasakan aku. Diam takdiam Bulan kedua 2018 sudah menyapa aku. Aku masih kaku. Tanpa yearly wishlist yang biasa aku lakukan. Dan tahukah kamu Kurang dari 100hari ramadhan kan tiba lagi. Sungguh.. Aku rindu aku yg dulu. Dan Rindu juga momen dulu..​ Walau Ramadhan dah hampir kembali.. Aku masih tepu tak tepu. #titipanperantaudiyongpengjerr#